Selasa, 22 Oktober 2013

Selasa, Oktober 22, 2013





GEOGRAFI

Di sekeliling bumi terdapat pembungkus gas yang tipis dan bening disebut atmosfer. Atmos = gas atau udara, spaira = lapisan. Atmosfer yang menyelubungi bumi, mempunyai fungsi pelindung terhadap kehampaan angkasa. Tanpa atmosfer sinar matahari yang panas akan menghanguskan, membakar semua
kehidupan di bumi pada siang hari, dan pada malam hari suhu dapat turun di bawah titik beku.

A IDENTIFIKASI CIRI-CIRI LAPISAN ATMOSFER
dan pemanfaatnya

1.Gas Pada Udara
Atmosfer terdiri atas zat lemas (nitrogen ±78%) dan zat asam (oksigen ±21%) yang memberi kehidupan dan zat-zat lain yang jumlahnya kecil seperti argon, CO2, Ne, dan lain-lainnya. Semua zat dan gas tersebut ditahan pada bumi oleh gaya tariknya. Karena gaya tarik bumi ini, semuabenda yang ada di bumi dan di atmosfer mempunyai berat. Atmosfer tebalnya ±1.000 km. Bagian bawah padat, makin ke atas makin renggang,turut berotasi dengan bumi dari barat ke timur. Ilmu yang mempelajari atmosfer khususnya cuaca disebut meteorologi. Dari meteorologi kita dapat mengetahui gejala alam/gejala geografi sehari-hari seperti terjadinya angin, awan, hujan, halilintar, sinar kutub, pelangi, dan sebagainya.Tujuan mempelajari cuaca sebagai berikut.
a.Prakiraan cuaca untuk keperluan informasi penerbangan, pelayaran,pertanian, dan peternakan.
b.Membuat hujan buatan.
c.Mengetahui sebab-sebab gangguan TV, radio, dan satelit komunikasi. Sistem Komunikasi Satelit Domestik (satelit SKSD) Palapa yang
diorbitkan sejak tahun 1977 dewasa ini mengorbit di atas ekuator pada BT dapat menjangkau seluruh wilayah Asia
ketinggian ±36.000 km, 80 Tenggara dan Australia Utara.
2.Lapisan Atmosfer
Atmosfer terdiri atas beberapa lapisan sebagai berikut.
a. Lapisan Troposfer
Merupakan lapisan terbawah, tebalnya ±12 km. Di daerah kutub
tebalnya ±9 km dan di daerah ekuator ±16 km. Sifat udara lapisan ini emperatur udara makin ke atas makin menurun
b. Lapisan Stratosfer
Lapisan udara di atas troposfer disebut stratosfer. Pada lapisan ini
tidak terdapat gejala geografi sehari-hari.
Stratosfer terbagi menjadi 3 bagian sebagai berikut.
1)Lapisan isotherm 12 - 35 km.
2)Lapisan panas 35 - 50 km, temperatur naik sampai 50 derajad C
3)Lapisan campuran 50 - 100 km, temperatur turun sampai - 70 derajat C
Pada lapisan stratosfer suhu udara makin bertambah tinggi jika kita terus naik. Faktor yang menyebabkan tingginya suhu udara, yaitu sebagai berikut.
1)Di bagian atas stratosfer terdapat ozon.
2)Molekul ozon terjadi dari tiga atom oksigen yang mempunyai daya serap yang amat kuat terhadap radiasi sinar ultraviolet dari
matahari, berfungsi sebagai perisai yang melindungi makhluk
hidup di muka bumi.
3)Ozon merupakan sumber panas yang dapat memanasi udara di
sekitarnya.
c. Lapisan Ozonosfer
Lapisan ozonosfer terdapat pada seluruh lapisan atmosfer bagian
bawah, tetapi terkonsentrasi pada lapisan stratosfer, yaitu pada
ketinggian 15 - 35 km.
Lapisan ozonosfer penyerap utama radiasi ultraviolet. Radiasi
ultraviolet jika sampai ke permukaan bumi dapat mengakibatkan luka bakar, kanker kulit, dan kebutaan, sedangkan kepada tumbuh-tumbuhan dan hewan dapat menimbulkan gangguan generatif serta menurunnya produktivitas. Lapisn ozon akan rusak bila kemasukan gas CFC (Cloro Flouro Carbon),
yaitu gas yang biasa digunakan pendingin AC, kulkas, dan hair spray. Rusaknya lapisan ozon menyebabkan suhu udara di bumi bertambah panas dan menyebabkan gangguan iklim.

d. Lapisan Mesosfer
Setelah melintasi lapisan stratosfer suhu menurun lagi setiap kita
naik. Lapisan di atas stratosfer ini disebut lapisan mesosfer. Tebalnya
meliputi antara ketinggian 45 km - 75 km. Suhu pada bagian atas
lapisan mesosfer kira-kira -140 derajad C
e. Lapisan Termosfer
Setelah lapisan mesosfer suhu bertambah tinggi jika kita terus naik. Lapisan ini disebut lapisan termosfer. Bagian atas dari lapisan termosfer merupakan sumber panas. Pada bagian ini oksigen-oksigen menyerap radiasi ultraviolet dari matahari. Batas akhir termosfer tingginya tidak jelas.
f. Lapisan Eksosfer
Lapisan atmosfer di mana molekul-molekul udara bebas dapat
meninggalkan bumi disebut lapisan eksosfer.
g. Lapisan Ionosfer
Lapisan ini adalah lapisan udara yang terionisasi. Lapisan ini disebut ionosfer sebab mengandung ion-ion elektron bebas yang dihasilkan oleh radiasi matahari. Proses ionisasi sudah mulai pada ketinggian ±50 km pada lapisan mesosfer. Inti ionisasi terjadi pada ketinggian 100 km,yaitu pada lapisan termosfer. Lapisan ionosfer biasanya dibagi atas tiga lapisan, yaitu lapisan D (60 - 120 km) memantulkan gelombang panjang, lapisan E (120 - 180 km) memantulkan gelombang menengah, dan lapisan F (180 - 600 km) memantulkan gelombang pendek.
Batas-batas lapisan atmosfer
Setiap lapisan atmosfer dari permukaan bumi mempunyai batasan-
batasan tertentu.
a.Batas antara troposfer dan stratosfer disebut tropopause. Tebal/tingginya tidak sama, rata-rata 12 km. Di atas khatulistiwa 18 km, sedangkan di kutub 6 km dari permukaan laut. Tropopause mempunyai suhu minimum.
b.Batas antara stratosfer dan mesosfer disebut stratopause. Tebal/
tingginya rata-rata 24 km dari permukaan laut, stratopause mempunyai
suhu maksimum. Suhu pada stratopause dapat melebihi suhu pada
permukaan bumi, sebab stratopause berimpit dengan bagian atas
lapisan ozon.
c.Batas antara mesosfer dan termosfer disebut mesopause. Suhu udara
mesopausemerupakan suhu yang terendah di dalam atmosfer, yaitu-140 derajad C
Diposkan oleh dura sando di Sabtu, April 06, 2013

0 komentar:

Posting Komentar